menyapih keizza

Horay! Dah jalan 5 hari menyapih kei, alhamdulillah masih bertahan dan smoga sukses.
Terkadang godaan untuk menyusui itu bukan dr kei tp malah dari mamanya. Secara..dari pagi ninggalin kei kerja, siang pulang cuma main2 sebentar yg rasanya tidak pernah cukup wktu ini tuk memuaskan hati main ma keizza. Akhirnya waktu sore pulang, liat keizza misalny masih blum bangun bobo siang jd pengen deketin and pengen merasa lebih deket lagi ma kei. Dan itu biasanya baru akan terasa sekali ketika menyusui.
Disitulah godaannya.
Palagi kalo liat kei bangun tidur trus ngerengek2 minta nenen, duuuhhhh tuk menebus rasa bersalah coz dah ninggalin sharian rasanya pengen bgt menuhin rengekannya hehe keizza..keizzaaa..lup u much son, baby..
Tp ttep smangat dan brtahanlah mommy!!! 😀 pasti segera terlewati

Diproteksi: hari ini

Konten berikut dilindungi dengan kata sandi. Untuk melihatnya silakan masukkan kata sandi Anda di bawah ini:

Diproteksi: sekedar goresan

Konten berikut dilindungi dengan kata sandi. Untuk melihatnya silakan masukkan kata sandi Anda di bawah ini:

numpang lewat

Kdang brfikir, kasihannya papanya kei. Berangkat subuh pulang di ujung maghrib. Setiap hari.

Hhhmmm..

kontemplasi

Di tahun ke 28 ini, menuju 29, my life felt so complete.
Kata orang jg pernah merasa puas. Tp mau bilang apa lg memang cukup merasa brsyukur. Tidak ada yg kurang.
Banyak kebahagian dan keberhasilan mengelilingi.
Ini adalah proses, belum final, masih ada tujuan yg ingin dicapai nantinya ujung dari proses ini, but so far cukup puas dengan pencapaian di tahap ini.

Walau belum ppat dan kantor belum seramai yg dimimpikan, tp melihat progress insyaAllah tdk akan sulit ke arah sana.
Walau karyawan belum bisa dilepas, tp cukup nyaman dan yakin tidak akan lama lg mereka bener2 bs diandalkan.
Walau belum memegang banyak mata kuliah dan melengkapi silabus, melihat respon pihak universitas dan mahasiswa maka insyaAllah sambilan sbg dosen hukum ini akan membawa banyak kebaikan dan mnyenangkan, untuk melengkapi kebutuhan batiniah transfer ilmu, sarana memperluas jaringan, n insyaAllah tambahan bekal di akhirat. Notaris n dosen adalah profesi impianku, love it so much ^^ n now I have the both.
Kezza, penyejuk hati, tiada cinta dan penghibur lain yg lebih indah. Smoga Allah snantiasa melindungi n menyayangimu putra tercintaku, my luvly boy. Made my world, my life so..sweet. Ga menyesal mama brsusah mengandung n melahirkanmu nak..

Tiada kata slain “segala puji hanya bagi Allah”, pemilikku
Alhamdulillah..

superioritas manusia

Entah apa yg ad dpikiran orang2 ini, karapan sapi, kambing, kelinci, dmana bag blakang si hewan dberi paku, mata dioles balsem agar sihewan lari kencang, jd juara, n mhasilkan uang tuk mereka. Sapi, sudah dpaksa melepas nyawa tuk dkonsumsi dagingny, masih jg disiksa, dianiaya dulu sbelum dieksekusi. Bgitu kok mharap berkah dr konsumsi sapi yg nasibny tragis bgitu. Sesama makhluk hidup. Sama2 dpat merasakan sakit, takut, kenyang, lapar. Damn people, begitu sulitkah memperlakukan hewan sebagai sesama makhluk hidup???

To my effort

Bermula dari keinginan kuat, dengan latar belakang ibadah, berkarir namun tetap dapat menjalankan kewajiban domestik yg menjadi fitrah.

Dirintis dengan perjuangan dan pengorbanan.

Dimulai dengan bismillah, dengan menyebut nama Allah yang maha segalanya.

Maka selayaknyalah ku jalani dengan keyakinan. Tak ada tempat untuk ragu. Tak ada ruang untuk pesimis.

Dan tak ada jalan kembali tuk rasa takut, cemas, gelisah.

Yang ada hanya maju, maju dan maju dengan penuh keyakinan.

Ya Rabb, sungguh hamba makhluk lemah, tiada daya dan upaya melainkan dariMu.

Telah Kau tunjukkan betapa tak pantas berkeluh kesah, betapa banyak nikmat yang harus disyukuri.

Too much pressure,  tak sedikit beban ini, bukan alasan tuk cemas yang berlebihan. InsyaAllah.. insyaAllah…

Aku… tidak akan mati walau seribu orang berkata aku mati.

Aku mati jika aku berpikir aku mati.

Aku… tidak akan jatuh walau berjuta orang bilang aku jatuh.

Aku jatuh ketika aku sendiri meyakini bahwa aku jatuh.

Rabb, just stay with me, and I could stand still through the storm.

SEMANGAT!

another drama

If love was a bird
Then we wouldn’t have wings
If love was a choir
You and I could never sing
Cause love isn’t for me and you

If love was an Oscar
You and I could never win
Cause we can never act out our parts

So why don’t you go your way
And I’ll go mine
Live your life, and I’ll live mine
Baby you’ll do well, and I’ll be fine
Cause we’re better off, separated

If love was a fire
Then we have lost the spark
Love never felt so cold
If love was a light
Then we’re lost in the dark
Left with no one to hold

If love was a sport
We’re not on the same team
You and I are destined to lose
If love was an ocean
Then we are just a stream
Cause love isn’t for me and you

So why don’t you go your way
And I’ll go mine
Live your life, and I’ll live mine
Baby you’ll do well, and I’ll be fine
Cause we’re better off, separated

Boy I know we had some good times
It’s sad but now we gotta say goodbye
Boy you know I love you, I can’t deny
I can’t say we didn’t try to make it work for you and I
I know it hurts so much but it’s best for us
Somewhere along this windy road we lost the trust
So I’ll walk away so you don’t have to see me cry
It’s killing me so, why don’t you go

So why don’t you go your way
And I’ll go mine
Live your life, and I’ll live mine
Baby you’ll do well, and I’ll be fine
Cause we’re better off, separated

“senyum kecut mode on”, try 2 confince my self that this song ain’t 4 me,

dont even know what was it, every night the dream still the same, trying to get the answer,

wish that the answer could bring a little comfortable night sleep, but…

haven’t got the answer, so pathetic thought….

 the dream keep coming over n over

and still i ask 2 my self, what was all about?

if “the pair” didn’t felt the same way, then should be easy 2 close the old book, move on, sleep well without the dreaming,

coz its really a not necessary dream, it is so… unrealistic,  just make me wake up and again asking “what the **ll was that all?????

was somethg has left that my heart could not let go? is it all about the answer that i’ve never got (coz i never ask)?

or caused somethg else???  

how then….

Peran domestik kaum Hawa

beberapa ukhti sering mengeluhkan betapa mereka ingin bekerja, berkarir, tidak hanya ublek di rumah mengurus anak, rumah, suami;

hmmm ga ada yang salah sih…cuma q jd teringat masa kul pernah mengikuti lomba debat mengenai peran domestik seorang perempuan, jadi pgn menggali lagi.

Jujur dalam hal ini diriku masuk dalam golongan yang pro bhwa peran domestik wanita adalah signifikan. kelihatannya mungkin pekerjaan mengasuh anak, memasak, menjaga dan membersihkan rumah, mengurus ART (anggaran Rumah Tangga), sampai mengurus suami itu sepele. ga penting banget. rendah derajatnya sebagaimana PRT yang biasa melakukannya dianggap rendah. eitzzz….. jangan salah ibu-ibu… 🙂 pekerjaan itu akan menjadi sepele adanya bila kita benar menyepelekannya, daftar pekerjaan itu akan jadi benar tidak penting dan rendah bila kita menggangapnya rendah dan tidak penting.

Sebaliknya, hal2 itu akan menjadi krusial bila kita sendiri sebagai aktris utamanya berpikir demikian.

peranan domestik wanita akan berdampak dahsyat bila kita menjalankannya dengan penjiwaan yang baik, memahami alasan/latar belakang serta  efek peranan tersebut.

Ambil satu dari daftar tersebut, mengasuh anak.  Sebelumnya, me my self pun harus jujur,  diriku pun pengguna  jasa baby sitter. but, jauh deep..deep inside i know and realize, it should be me!! yang harus slalu ada disana. begaimanapun baik, telaten dan sabarnya si nanny mengurus Kei, tidak akan bisa sebaik diriku, Ibunya. dengan pendidikan dan pengetahuan yg ada padaku, belum lg plus insting seorang ibu, banyak hal-hal baik yang seharusnya didapat Kei menjadi tidak diperolehnya jika semua atau (bahkan) sebagian besar pengasuhan diserahkan pada nanny-nya. dengan pendidikan dan pengetahuanku, aku tahu makanan apa yang baik dan penting untuk dikonsumsi Kei, unsur2 gizi dan nutrisi yang krusial untuk tiap tahap pertumbuhan,  unsur bahan kimia yang berpengaruh pada perkembangan dan petumbuhan raga dan otak. kalaupun ada yang blum ku ketahui at least aku tahu dimana dan bagaimana  harus mencari up date-nya.  itu baru tentang unsur2 dalam makanan, belum lagi tentang cara pengolahannya, rangsangan2 u perkembangan motorik, dll, dll yang kalo diurut bisa puanjannng skaleee.. hal-hal kecil seperti cara berbicara dengan anak pun akan mmpengaruhi sifat dan pribadinya esok. Apakah nanny-nya bisa memahami ini sebaik pemahaman kita dan apakah nanny-nya bisa menerapkannya setulus dan semurni hati kita yang melahirkan si kecil ini????

ambil lagi satu dari daftar, mengurus suami. suami sudah besar… bisa melakukan apa2nya sendiri apalagi kalau qta lg repot ma sikecil n urusan rumah. oke…sepakat! ada saatnya suami emg kudu liat sikon dimana istri dah cukup repot, ya mbok… tau diri lah…atau karena dah ada si mbak ya sud si mbak aj misalnya yang nyiapkan sarapan or bekalnya (skali lg hrus diakui, kadang aku pun minta tlg si mbak yg nyiapkan bekal si maz tp…itulah lg2 jauh dihati ini slalu berontak). tapi…do u know, banyak hal2 lain yang trlewatkan kala kita tidak melakukannya sendiri. Suami adalah ayah dari anak2 kita, tulang punggung keluarga yang utama (ntah penghasilannya lebih besar atau lebih kecil dari kita tetap ia lah pencari nafkah yg utama skaligus pelindung keluarga, why???karena beban itu sudah dibawanya sejak lahir dan aktif sejak kita menikahinya), suami jg adalah teman hidup yang sejati yang baru akan terasa benar manakala berada di usia senja dimana orangtua sudah tak ada, anak2 yang disayang dan dibanggakan memulai hidupnya dengan keluarganya masing2 dan kerabat pun tak tentu rimbanya. mengingat itu semua, tak rela hati membiarkannya lepas dari pantauan dan perhatian kita. Dengan perhatian yang kita berikan ia akan menjadi atau tetap menjadi pria pemimpin keluarga, kuat (?????? :D),  tegar, sehat jasmani dan rohani. sambil menemani makan bisa khan…kita ajak diskusi mengenai apapun yang mengganjal pikirannya (ttg pekerjaan, boz yg bossy, temen yg penjilat, kluarga besar dll), then beri support,  masukan2 yang mendorong pada kemajuan dan kebaikan (walaupun kadang u yg baik2 tu qta sendiri berat ngejalaninnya at least yg harus kita sampaikan pd suami ya disampaikan),  dengan pemimpin yang baik insyaAllah akan mbawa keluarga pada tingkatan yg baik pula. lgpula, sharusnya yang paling mengenal seorang suami adalah istrinya sendiri tho? dengan kedekatan itu pula kita2 ini bisa menyampaikan kekurangan2 suami yang sbenarnya masih bs diperbaiki skaligus mengarahkannya tuk menjadi suami idaman kita, dan jg salah satu cara yg smooth u mensinkronkan keinginan2-nya dengan keinginan2 kita alias ngrayu si dia u meluluskan keinginan2 pribadi kita hehehe (yg ini sih skali2 boleh aj kalee..)

semuanya itu, percaya deh coba lakukan dengan jadi cewe bloon yg ga tau ilmu n ga punya pengetahuan apa2, plus gak kreatif nyari sumber info, ga bakal jalan buk…… kalopun jalan akan jalan di tempat.

Truz apa pentingnya dalam skala besar???

Begini, Negara adalah kumpulan individu yang  berkumpul bla..bla..bla… (cari sendiri bunyi lengkap teori ni di buku Ilmu Negara).

Bdskan teori ni maka unsur utama sbuah negara adalah individu. sebab individu ini pula nantinya yang menciptakan  dan memodifikasi hukum di negara tsb, individu jg yang menjalankan negara dan hukumnya, eitz juga agamanya. siapakah individu ini??? anda!!! benar. siapa lagi??? suami anda!  yak benar lagi!! trus sapa lg??? anak anda!! betul juga!!

cukup. pertanyaan selanjutnya, darimanakah you, you (suami anda), and you (anak2 anda) berasal? (boleh ditambah ortu, tetangga, musuh anda, dll).  dari Tuhan. sepakat!             

lewat apa/siapa, siapa yang pertama kali menyentuh, merawat, mengajari, mendidik, mempengaruhi hingga tiap2 individu ini  menjadi seperti ini? dengan mengesampingkan takdir,  kehendak Tuhan, Tuhan yg menentukan (whatever-lah alasan2 yg mdorong kemalazan, ingat aj; “tidak akan berubah suatu kaum jika kaum itu sendiri tidak merubahnya”), maka jawabannya sudah jelas: IT IS A MOTHER.  kita! kita yang notabene-nya memegang peranan domestik ini.

karena itu gak salah kalau ada kalimat “wanita adalah tiang negara”. karena dari wanita-lah lahir anak2, bibit2 sebuah negara . dan dari tangan wanita2 yang memainkan peranan domestinya dengan baik-lah bibit2 itu akan menjadi bibit2 unggul.. (klo msh nanya dg cara apa? monggo diliat lg uraian2 awal diatas)  So, masih menganggap peran domestik wanita tuh rendah? kelaut aje…..

nb: jujur, qu sendiri pun merasa belum spenuhnya menjalankan dengan baik peran domestik-ku terbukti masih dibantu nanny-nya Kei, tp dengan memahami ini semua, memacuku untuk lebih berusaha melakonkannya dengan lebih lebih dan lebih baik lagi, bantuan si-mbak secukupnya saja, benar2 hanya tuk bantu berjalannya smua dengan baik, bukan u memanjakan diriku, dan lakon utama peranan domestik ini tetap ada di tanganku. hahaha. Coz ini terlalu berharga tuk diserahkan pada orang lain.

So, jadi Notaris yang ibu rumah tangga (atau ibu rumah tangga yang Notaris???) siapa takut……

cicak dan buaya

cicak cicak di dinding, diam-diam merayap

datang seekor buaya, hap lalu ditangkap

ups, the show is not over

oh lala buaya tak tinggal diam, meronta dengan siasat busuknya

teriring semangat “buaya kok dilawan, yang ngajari cicak aja buaya”.

melihat manuver buaya, para bala cicak pun tak tinggal diam,

berduyun-duyun, berafiliasi, sembunyi-sembunyi, terang-terangan

memberi dukungan moril pada cicak dalam menghadapi serangan balik buaya. 

ketika cicak mulai terhimpit oleh besarnya badan buaya,

bisik-bisik diantara para bala cicak pun berdengung:

“nih bos komodo bagaimana nih? kok dibiarin aja tuh si buaya?!

katanya dulu mendukung sepak terjang si cicak, e lha kok sekarang begini?

polling:

-sebenarnya lebih kepada siapakah komodo berpihak?

-apakah cicak masih memiliki kans untuk memenangkan pertempuran dengan buaya? (inga2, buaya badannya lebih besar looohhh)

-siapakah yang paling beruntung meskipun harusnya buntung dengan adanya duel cicak lawan buaya ini?